Sabtu, 28 Mei 2011

Elliot Wave 2

Latihan 1:

Suatu saat Anda dihadapkan bahwa sepertinya telah muncul pola gelombang 1 dan gelombang 2, sampai disini pola gelombang yg telah terkonfirmasi benar adalah pola gelombang 1 ditandai dengan munculnya gelombang koreksi(gelombang 2).




Namun tunggu dulu, apakah benar ini gelombang 2?, masih terlalu dini untuk memastikan bahwa ini adalah gelombang 2. Untuk itu beberapa hal yg dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan tambahan adalah :
* Sifat gelombang 2 adalah tidak mungkin jatuh dibawah awal gelombang 1.
* Biasanya gelombang 2 dan 4, akan bouncing pada level 50% fibonacci(retracement).

Maka sekarang kita tarik garis fibonacci sepanjang gelombang 1. Dan terlihat di gambar dibawah, bahwa harga telah bergerak disekitaran level retrace fibo 50%, jadi disekitar harga tersebut adalah prediksi/signal dimana akan diteruskan dengan pola gelombang 3, berarti saatnya untuk siap-siap beli.

Seandainya Anda membuka posisi, tentunya posisi awal gelombang 1, adalah nilai realistis untuk digunakan sebagai Stop Loss. Mengapa? jika harga terus bergerak kebawah, berarti prediksi kita salah, dan identifikasi apakah gelombang 1 juga salah.




Baik, kita andaikan Anda tidak melewatkan kesempatan, Anda open Buy. Setelah beberapa saat.



Ya... Hoolla, Anda baru saja melakukan prediksi dan bertindak dengan benar. Sinyal yg dibentuk dari gabungan pola gelombang 1 2(Ellliot) + fibonacci di konfirmasi dengan gelombang 3. Ini berarti keuntungan bagi Anda.


Baik mari kita coba lagi dengan contoh lain :

Latihan 2

Suatu saat Anda melihat sebuah tren turun dan pola 1-3-5 Elliot telah terbentuk, dan sekarang diikuti dalam fase koreksi ABC. Dari gambar dibawah terlihat, terjadi pola flat/datar pada koreksi.




Sampai disini, pertanda akan ada signal sell/turun atau berbalik naik/buy. Yang mana ya yang terbaik ?. Karena tren awal adalah turun maka insting mengatakan ikuti saja tren(tren following) jadi siapkan untuk open sell.

Namun sebagai trader yg cerdas, Anda harus tetap selalu berpikir logis bahwa tebakan selalu bisa saja salah. Untuk itu mari kita bijak mengatur masing-masing stop loss.
Jika Anda beli maka posisi stop loss yg paling relevan adalah di posisi saat akhir gelombang 5
Jika Anda sell maka posisi stop loss adalah di akhir gelombang 4. Cukup masuk akal bukan ... ?



Karena kita mengikuti Tren, jadi kita Open Sell / Jual, serta menempatkan stop loss di posisi akhir gelombang 4.
Mari kita lihat apa yang terjadi, bagaimana selanjutnya harga bergerak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar